BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - Berakhir sudah pelarian dan aksi kejahatan gembong perampok legendaris Lampung asal Kota Metro, Wagino.
Pria yang dikenal sebagai garong dan bertahun-tahun menjadi buronan polisi ini tewas diterjang peluru.
Polisi menembak Wagino saat penggerebekan di daerah Jati Agung, Lampung Selatan, Sabtu (7/1/2017). Wagino akhirnya tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
"Pelaku meninggal dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung," kata Dirreskrimum Polda Lampung, Kombes Heri Sumarji, Sabtu (7/1).
Heri menjelaskan, sempat terjadi baku tembak antara aparat Resmob Polda Lampung dengan Wagino saat proses penangkapan.
Wagino yang mengetahui dikepung aparat kepolisian, melepaskan tembakan membabi buta ke arah petugas.
Karena sudah membahayakan nyawa, petugas membalas tembakan Wagino.
Tubuh Wagino tertembus peluru aparat. Dari penggeberekan itu, polisi menyita beberapa barang bukti yang digunakan Waginosetiap melakukan kejahatan.
Di antaranya yaitu dua pucuk senjata api rakitan, 32 butir peluru kaliber 9 mm, 27 butir peluru kaliber 38, enam butir peluru kaliber 5,56 mm, dua butir peluru kaliber 3,2 mm.
Ada pula satu bilah golok, satu bilah pisau, satu bilah kapak, dua gulung tali tambang, empat buah STNK motor, satu buah BPKB mobil, tiga buah plat nomor kendaraan mobil, dan lima unit ponsel.
0 komentar:
Posting Komentar